2. Irama Rost
3. Irama hijaz
5. Irama Kurdi
7. Irama sikkah
Tujuh ayat yang diulang-ulang" merujuk pada Surah Al-Fatihah dalam Al-Quran. Surah ini dinamakan Sab'ul Matsani yang berarti "tujuh yang diulang-ulang" karena jumlah ayatnya yang tujuh dan dibaca berulang-ulang dalam setiap rakaat shalat.
Penjelasan Lebih Lanjut:
- Surah Al-Fatihah sebagai Sab'ul Matsani:Surah Al-Fatihah terdiri dari tujuh ayat, dan dibaca berulang-ulang dalam setiap rakaat shalat.
- Makna Pengulangan:Pengulangan ini bukan hanya sekadar pengulangan bacaan, tetapi juga mengandung makna penting. Ulama menafsirkan pengulangan ini sebagai bentuk pujian kepada Allah SWT yang diulang-ulang, serta penyerahan diri dan permohonan kepada-Nya.
- Fungsi Pengulangan:Pengulangan ini juga berfungsi untuk memperkuat keimanan, memperdalam pemahaman tentang ajaran-ajaran Al-Quran, dan sebagai bentuk ibadah yang dilakukan secara berulang.
- Kaitan dengan Ayat Lain:Beberapa ulama juga menafsirkan "tujuh ayat yang diulang-ulang" pada Surat Al-Hijr ayat 87, dengan tujuh surah terpanjang dalam Al-Quran, yaitu Al-Baqarah, Ali Imran, An-Nisa', Al-Maidah, Al-An'am, Al-A'raf, dan Al-Anfal (bersama At-Taubah).
Dengan demikian, baik Surah Al-Fatihah maupun pengulangan kisah-kisah tertentu dalam Al-Quran, keduanya memiliki makna "tujuh ayat yang diulang-ulang" yang memiliki keutamaan dan hikmah tersendiri.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَلَـقَدْ اٰتَيْنٰكَ سَبْعًا مِّنَ الْمَـثَا نِيْ وَا لْـقُرْاٰ نَ الْعَظِيْمَ
wa laqod aatainaaka sab'am minal-masaanii wal-qur-aanal-'azhiim
"Dan sungguh, Kami telah memberikan kepadamu tujuh (ayat) yang (dibaca) berulang-ulang dan Al-Qur'an yang agung."
(QS. Al-Hijr 15: Ayat 87)