الحج عرفة ومعنى الحج عرفة أي معظم أركانه كما تقول معظم الركعة الركوع ويحصل الوقوف بحضور بجزء من عرفات ولو كان مارا في طلب آبق أو ضالة أو غير ذلك
Artinya, “Rasulullah saw bersabda, ‘Haji adalah Arafah.’ Pengertian ‘Haji adalah Arafah’ bermakna kebesaran rukunnya sebagaimana kau mengatakan, ‘kebesaran rakaat ruku.’ Wukuf telah hasil dengan menghadiri pada sebagian tanah Arafah meski hanya lewat mencari budak yang melarikan diri, hewan ternak yang hilang, atau lainnya.” (Taqiyuddin Al-Hishni, Kifayatul Akhyar, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyah: 2001 M/1422 H], halaman 302).
Adapun ketentuan tawaf dan sa’i dapat ditemukan pada Al-Quran. Ketentuan tawaf dapat ditemukan pada Surat Al-Hajj ayat 29.
وَلْيَطَّوَّفُوْا بِالْبَيْتِ الْعَتِيْقِ
Artinya, “Kemudian, hendaklah mereka melakukan tawaf sekeliling rumah tua Baitullah. (Surat Al-Hajj ayat 29).
Sayyid Utsman bin Yahya membahas tuntas dasar-dasar ibadah haji dan umrah dalam karyanya, Manasik Haji dan Umrah, yang ditulis dalam bahasa Arab-Melayu atau Jawi.
Adapun enam rukun haji adalah sebagai berikut, “Rukun-rukun haji: ihram, wukuf, tawaf, sa’i, cukur, dan tertib.”
“Fasal pada menyatakan segala rukun haji yaitu enam perkara: pertama ihram, kedua wukuf di Arafah, ketiga tawaf, keempat sa’i, kelima cukur rambut kepala, keenam tertib di dalam kebanyakkan rukunnya,” (Sayyid Utsman bin Yahya, Manasik Haji dan Umrah, [Jakarta, Alaydrus: tanpa tahun], halaman 12). Dari semua keterangan di atas, kita dapat menyimpulkan rukun haji sebagai berikut:
1. Ihram
2. Wukuf di Arafah
3. Tawaf di Ka’bah
4. Sa’i pada Shafa dan Marwah
5. Cukur rambut
6. Tertib.
Wallahu a‘lam. (Alhafiz Kurniawan)
Sumber: https://islam.nu.or.id/syariah/rukun-rukun-haji-mulai-dari-ihram-sampai-cukur-zlJcF