Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اِيَّا كَ نَعْبُدُ وَاِ يَّا كَ نَسْتَعِيْنُ
iyyaaka na'budu wa iyyaaka nasta'iin
"Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan."
(QS. Al-Fatihah 1: Ayat 5)
Kalau ibadah hanya salat, dzikir, ngaji, kasihan yg tidak bisa tahajud seperti satpam yg harus jaga malam, kasihan pedagang yg harus pagi pagi keluar harus menjual sayur dan dagangannya, makna ibadah secara luas tidak terbatas yg wajib saja. Mengurus rumah tangga sesuai amanah suami ibadah, mencuci pakaian, menjemur pakaian, menyetrika baju, membersihkan gelas, pring, lantai rumah, semua bernilai ibadah. Seorang suami bekerja ke kantor, bekerja di perusahaan, berdagang, semua bernilai ibadah.